IDN NINJA - Kedutaan Besar RI untuk Korea Selatan menyarankan semua masyarakat Indonesia tidak untuk berkunjung ke Kota Daegu bila berekreasi ke Negeri Ginseng ditengah-tengah wabah virus corona. Kota Daegu memiliki jarak seputar 278 km. dari tenggara Ibu Kota Seoul.
Ajakan itu dikeluarkan ditengah-tengah infeksi virus corona yang melompat pesar di Korea Selatan.
Baca Juga : 80 Orang Positif Corona Dari Gereja Di Korsel
"Buat Pelancong Indonesia, dianjurkan tunda dahulu kunjungan ke Daegu serta sekelilingnya sampai penebaran virus sudah usai serta teratasi secara baik," bunyi kicauan KBRI Seoul di Twitter.
Guys! Beberapa hari ini ada lonjakan jumlah korban yang terpapar COVID-19, khususnya di wilayah Kota Daegu dan Provinsi Gyeongsangbukdo.#IndonesianWay#NegaraMelindungi pic.twitter.com/bfKNoW87fs— KBRI Seoul (@IdEmbassy_Seoul) February 20, 2020
Beberapa masyarakat Korea Selatan cemas Daegu bisa menjadi Kota Wuhan ke-2. Wuhan sebuah kota di Propinsi Hubei, China, yang dikatakan sebagai sumber penebaran virus corona pertama-tama.
Per ini hari, Pusat Pengaturan serta Mencegah Penyakit Korea (KCDC) menjelaskan 100 masalah virus corona baru dengan keseluruhan 204 masalah yang tertera. Sekitar 81 masalah baru itu ada di Daegu.
Sejumlah besar masalah virus corona di Daegu diberitakan terkait dengan satu gereja di selatan kota itu yaitu Gereja Yesus Shincheonji.
Seorang wanita berumur 61 tahun yang disebut salah satunya jemaat gereja itu dipastikan positif corona serta menebarkan epidemi itu pada beberapa puluh jemaat lainnya.
Penebaran virus corona di Gereja Yesus Shincheonji berawal saat lanjut usia itu masih berkeras ikuti minimal empat kebaktian di gereja yang mempunyai 144 ribu jemaat itu sebelum didiagnosis.
Walau sebenarnya wanita itu alami demam semenjak 10 Februari sesudah melancong di luar negeri. Beberapa faksi sudah menganjurkannya untuk menutup diri serta mengecek diri ke rumah sakit.
Pemerintah Kota Daegu yakini 1.001 jemaat Shincheonji hadiri kebaktian bersama dengan wanita itu pada saat ia sudah terinfeksi.
Sampai Jumat pagi, korban wafat karena terinfeksi virus corona di penjuru dunia sampai 2.244 orang. Sejumlah besar korban adalah masyarakat China, terutamanya di Kota Wuhan, Propinsi Hubei.
Selain itu, lebih dari 76 ribu orang terinfeksi virus corona di penjuru dunia, dimana seputar 75 ribu masalah ada di China.
No comments:
Post a Comment