Jakarta, 18 Desember 2019 — Zenius Education, pionir basis pendidikan berbasiskan tehnologi (edtech) di Indonesia, kembali menunjukkan loyalitas kuatnya dalam menyusun Indonesia yang pintar serta cerah dengan buka akses ke lebih dari 80.000 video evaluasi yang berada di basis Zenius, baik di web atau aplikasi melalui program #SemuaBisaZenius. Program paling baru itu mengangkat topik Bebas Akses buat Semua Pelajar, Pembelajar, Pengajar, serta Semua Aktor Pendidikan di Indonesia.
Sabda PS, Co-Founder Zenius Education, menerangkan, “Setelah lebih dari 15 tahun berdiri, video evaluasi Zenius sudah dibuka oleh juta-an anak bangsa, baik untuk meningkatkan potensi akademiknya (pelajar) atau untuk meningkatkan dianya dengan utuh (pembelajar). Perolehan ini jadi motivasi besar buat kami untuk terus bereksperimen serta memberi faedah buat sebanyaknya anak Indonesia di semua pelosok negeri.”
Baca Juga : Pelaku Pemerasan Di RSCM Tertangkap polisi
Sabda meneruskan, “Di akhir tahun 2019 ini, kami dengan senang menginformasikan satu program #SemuaBisaZenius, dimana video evaluasi Zenius bisa dibuka bebas ongkos. Harapannya, Zenius bisa memberi faedah semakin besar, lebih dalam, serta faedah ini dapat mencapai lebih luas beberapa pelajar, pembelajar, guru, atau aktor dunia pendidikan di semua Indonesia.”
Semenjak 2004, Zenius sudah jalani proses sepanjang 15 tahun dalam merangkum pendekatan belajar dengan tehnologi yang memprioritaskan pandangan konseptual serta pembentukan daya logika, hingga kompetensi fundamen yang ingin dibuat ialah pandangan dalam tentang ide keilmuan, tidak cuma masalah mengingat serta mengingat. Dengan begitu, pelajar serta pembelajar diproyeksikan untuk punya sudut pandang yang baik serta dapat menyesuaikan dan cari jalan keluar atas permasalahan yang ditemui. Potensi berpikir ini yang nanti diperlukan oleh generasi hari esok untuk menyesuaikan, bekerjasama, serta berkompetisi. Pendekatan evaluasi Zenius ini harapannya dapat ikut menolong misi dari pemerintah untuk tingkatkan kualitas sdm yang unggul.
Amanda Witdarmono, Chief of Education Initiatives Zenius Education yang sudah memiliki pengalaman 5 tahun terjun langsung ke lapangan, dengarkan suara beberapa guru di beberapa pelosok Indonesia, lihat rintangan besar di beberapa wilayah bersama dengan program pemberdayaan guru, memperjelas jika distribusi persebaran tenaga pendidik serta sumber materi belajar pada negara kepulauan paling besar di dunia (Indonesia) adalah rintangan tertentu yang butuh diterima dengan jalan keluar yang efisien serta efektif.
Data dari Kemendikbud tahun 2018 mengatakan jika rasio guru serta siswa di Indonesia masih jauh dari pembagian baik, dimana pada tingkat SD rasio itu sentuh angka 1:38, pada tingkat SMP 1:35, serta pada tingkat SMA 1:34. “Sebagai negara kepulauan paling besar di dunia, distribusi tenaga pendidik serta materi belajar akan susah serta memerlukan waktu yang lama untuk mencapai semua pelosok Indonesia bila cuma dialokasikan lewat jalan darat serta laut saja. Oleh karenanya, butuh jalan keluar yang efisien serta efektif dengan pertolongan tehnologi internet untuk percepat capaian materi belajar serta tenaga pendidik ke semua pelosok negeri,” tutur Amanda.
Merangkum pendekatan evaluasi yang efisien untuk membuat sdm yang unggul di waktu depan ialah satu pekerjaan besar bersamanya. Dengan pengalaman 15 tahun yang dipunyai Zenius, dan dengan penetrasi tehnologi serta internet yang sudah melewati kecepatan distribusi materi evaluasi konvensional, program #SemuaBisaZenius bisa ikut menolong pemerintah dalam percepat pembangunan kualitas sdm Indonesia yang unggul. Lewat program ini, Zenius berinisiatif untuk memberi dukungan penambahan kualitas evaluasi yang rata buat semua publik tanpa ada melihat latar ekonomi.
“Dengan (Zenius) buka akses video evaluasi seluas-luasnya buat anak bangsa, mudah-mudahan semua pelajar serta pembelajar di Indonesia dapat belajar sesuai ketertarikan serta bakatnya dan mendapatkan peluang untuk merdeka belajar lewat program #SemuaBisaZenius,” tutup Amanda.
Mengenai Zenius Education
Dibangun pada tahun 2007 oleh Sabda PS serta Medy Suharta, Zenius Education jadi satu diantara pionir edtech di Indonesia yang memberi jalan keluar belajar online serta fokus pada pandangan ide serta penalaran ilmiah terus ditingkatkan oleh kakak-beradik Sabda PS serta Wisnu Subekti. Zenius bercita-cita cetak generasi Indonesia yang mengerti ilmu dan pengetahuan, daripada jadi generasi penghafal.
Zenius punya beberapa macam produk, dengan produk penting berbentuk zenius.net, satu situs situs evaluasi online yang berisi lebih dari 80.000 video evaluasi serta beberapa ratus ribu latihan masalah untuk tahap SD-SMA yang sudah sesuai dengan kurikulum nasional. Pada tahun ajaran 2018/2019, zenius.net sudah dibuka oleh lebih dari 11,8 juta pemakai dari pedesaan serta perkotaan di semua Indonesia. Belakangan ini, Zenius mengeluarkan Zenius App, basis belajar berbasiskan aplikasi yang telah ada di Google Play serta akan selekasnya ada di App Store.
No comments:
Post a Comment