Chat with us, powered by LiveChat

UPDATE BERITA DAN INFO SETIAP HARI

Breaking

Post Top Ad

src="https://i.ibb.co/sPv2PWY/tiganol.gif"

Sunday, March 15, 2020

Penerapan Belajar Jarak Jauh, Siswa Mengaku Kebingunan



IDN NINJA - Beberapa siswa mengaku kebimbangan dengan pelaksanaan pendidikan jarak jauh oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, bagaikan imbas dari penutupan sekolah demi menghindari penyebaran virus corona.

Anies belum mengumumkan program belajar jarak jauh yang dia iktikad. Tetapi bagi beberapa siswa, belajar jarak jauh hendak mempersulit konsultasi dengan guru.

" Jika konsultasi ke guru sulit. Jika ingin tanya langsung tidak dapat. Misalnya tidak mengerti, jadi tidak dapat bertanya sama gurunya," kata siswa kelas 12 IPA di SMA 31, Rendy Feliando, dikala ditemui di bilangan Jatinegara, Jakarta, Sabtu( 14/ 3).

Terpisah, Siswa kelas 12 IPA di SMA 80, Fina Tanjung, berkata dikala ini para siswa belum menguasai mekanisme belajar mengajar jarak jauh.

Baca JugaKesehatan Nikita Mirzani Sempat Menurun Jalani Persidangan

" Belajar dari rumah itu bagi aku hendak susah menangkap ajaran dari guru, terlebih dengan mata pelajaran yang berkaitan dengan angka serta rumus," kata Fina.

Fina berkata proses belajar mengajar jarak jauh ini malah hendak berakibat pada penyusutan nilai para siswa.

" Kurang efisien jika belajar dari jarak jauh ataupun teleconference, soalnya jika banyak hitungan, angka, serta rumus tentu hendak jadi bimbang menghitungnya," kata Fina.

Rendy serta Fina angkat suara sehabis Anies mengumumkan penutupan segala sekolah di DKI Jakarta buat menghindari penyebaran virus corona.

Bagaikan gantinya, Anies hendak mengumumkan program belajar jarak jauh yang bakal berlaku sepanjang 2 minggu ke depan.

Anies pula menyerukan supaya tempat- tempat belajar informal semacam kursus mengambil perilaku seragam, ialah mengganti proses belajar mengajar jadi dari jarak jauh. 

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman