Chat with us, powered by LiveChat

UPDATE BERITA DAN INFO SETIAP HARI

Breaking

Post Top Ad

src="https://i.ibb.co/sPv2PWY/tiganol.gif"

Wednesday, March 4, 2020

Temukan Masker Tak Sesuai Standar, Polisi Sidak Pasar Pramuka




IDN NINJA - Polisi menciptakan harga masker di Pasar Pramuka, Jakarta Timur melambung besar. Tidak hanya itu dikala inspeksi tiba- tiba, Rabu( 4/ 3) di pasar tersebut, polisi pula menciptakan masker yang tidak cocok standar.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus berkata terdapat orang dagang yang menjual satu kotak masker Rp300 ribu. Sementara itu harga wajarnya dekat Rp29 ribu.

Sedangkan buat masker yang tidak cocok standar kesehatan, hendak diselidiki lebih lanjut.

" Terdapat sebagian yang kita temukan tidak terdapat SNI ataupun standar dari Dinkes, ini nanti dari regu hendak menyelidiki," kata Yusri di Pasar Pramuka.

Baca JugaRatusan Ribu Masker Polisi Sita dari Gudang di Tangerang

Masker yang tidak cocok standar itu cuma terdiri 2 susunan. Gunanya bagi Yusri, masker tersebut cuma berperan menyaring debu, bukan virus.

Yusri menuturkan kepolisian sudah berkoordinasi dengan asosiasi orang dagang di Pasar Pramuka dalam buat melindungi harga serta stok masker ataupun antiseptik.

Dari pihak asosiasi, kata Yusri, pula sudah menghasilkan pesan edaran kepada para orang dagang.

" Terdapat pesan edaran dikeluarkan tiap orang yang beli optimal cuma boleh 5 kotak saja setelah itu pula mengimbau kepada para orang dagang supaya tidak menjual dengan harga besar ya sebab ini dapat merugikan warga," kata Yusri.

Lebih lanjut, Yusri menyebut kepolisian pula hendak terus menyelidiki para oknum yang melaksanakan penumpukan masker.

Sedangkan itu, Direktur Reserse Kriminal Spesial( Reskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Iwan Kurniawan pula menegaskan ancaman pidana untuk para orang dagang yang menimbun masker buat kepentingan pribadi

" Distributor serta orang dagang jangan menggunakan perihal ini buat keuntingan individu. Kita hendak tindak tegas," kata Iwan kepada para orang dagang.

Tadinya, polisi sudah menggerebek 2 posisi yang diprediksi jadi tempat penumpukan masker.

Posisi awal di suatu apartemen di wilayah Grogol, Jakarta Barat. Di posisi itu, polisi menciptakan 350 kardus berisi masker bermacam merek.

Posisi kedua terdapat di suatu gudang di Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang. Dalam penggerebekan itu polisi menyita sebanyak 180 180 karton berisi 360. 000 masker merek Remedi serta 107 karton berisi 214. 000 masker merek Volca serta Well- best.

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman